ABSTRAK: Pengobatan tradisional mayoritas menggunakan obat herbal untuk mendukung kesehatan , salah satu tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional adalah kayu secang. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa aktif dari kayu secang (Caesalpinia sappan L) dan menentukan karakter senyawa aktif kayu secang berdasarkan data IR. Penelitian ini berdasarkan bioassay guided isolation pada setiap tahap pengerjaan. Karakterisasi senyawa akitif berdasarkan Kromatografi lapis tipis dengan berbagai penampak bercak dan data IR. Data karakteristik isolat aktif menggunakan analisis kualitatif deskriptif . Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi dan isolat kayu secang memiliki aktivitas terhadap proliferasi sel osteoblas. Ekstrak kayu secang difraksinasi dengan metode sepacore flash cromatography . Pada proses fraksinasi ini, eluen yang digunakan adalah n-heksan dan etil asetat. Hasil fraksinasi ekstrak etanol 70% berupa 6 fraksi gabungan yaitu fraksi 1-6. Berdasarkan profil kromatogram fraksi 4 merupakan fraksi yang menghasilkan nilai proliferasi osteoblas tertinggi dengan nilai viabilitas mencapai 200,00%. Disimpulkan bahwafraksi 4 dan isolat memiliki senyawa yang dapat meningkatkan proliferasi sel osteoblas, Isolat tersebut menunjukkan adanya gugus OH, CH alifatik, C-C siklik dan C=C aromatik berdasarkan data IR.
KATA KUNCI: Isolasi; kromatografi lapis tipis; Caesalpinia sappan L
Penulis: Mukhriani, Subehan, Yusnita Rifai
Kode Jurnal: jpfarmasidd130408
Share This :
comment 0 komentar
more_vert