HTML

Iklan

PENGARUH DIMENSI KOMPOR DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP KINERJA KOMPOR GASIFIKASI FORCED DRAFT

PENGARUH DIMENSI KOMPOR DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP KINERJA KOMPOR GASIFIKASI FORCED DRAFT
Abstract: Tingkat penggunaan biomassa sebagai sumber energi primer di Indonesia cukup tinggi yaitu mencapai  280  juta  setara  barel  minyak  (SBM)  dan  sekitar  84%  dari  biomassa  tersebut digunakan  untuk  kebutuhan  sektor  rumah  tangga.  Penggunaan  kompor  gasifikasi  untuk kebutuhan rumah tangga khususnya untuk kegiatan memasak dapat meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar. Pada penelitian ini digunakan tiga unit kompor gasifikasi dengan variasi dimensi ruang bakar kompor. Sedangkan bahan bakar yang digunakan yaitu ranting kayu  akasia  dengan  kadar  air  7,26%,  9,63%  dan  12,58%.  Metoda  pengujian  mengikuti prosedur water boiling test (WBT), selain itu waktu operasi dan suhu nyala api juga menjadi parameter  kinerja  kompor  gasifikasi  yang  dievaluasi.  Efisiensi  ter`mal  kompor  gasifikasi forced draft yang dihasilkan yaitu 25,03% hingga 30,44%, dengan efisiensi tertinggi yaitu pada  kompor  berdiameter  12  cm  dan  tinggi  16  cm  serta  biomassa  berkadar  air  9,63%. Walaupun  nyala  api  yang  dihasilkan  masih  berwarna  kuning  kemerahan,  namun  kompor gasifikasi  forced  draft  mampu  menghasilkan  energi  termal  hingga  3,43  kWth  dengan temperatur  nyala  api  tertinggi  mencapai  933oC.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa kondisi operasi kompor gasifikasi sangat berpengaruh terhadap kinerja kompor  sehingga disain  kondisi  operasi  kompor  perlu  disesuaikan  dengan  kebutuhan  pengguna  kompor gasifikasi.
Keywords: biomassa, gasifikasi, forced draft, efisiensi termal
Penulis: Zulfansyah, Hermanto, Muhammad Iwan Fermi
Kode Jurnal: jpkimiadd130118
Share This :