HTML

Iklan

PENYISIHAN AMONIAK DAN KEKERUHAN PADA SISTEM RESIRKULASI BUDIDAYA KEPITING DENGAN TEKNOLOGI MEMBRAN BIOFILTER

PENYISIHAN AMONIAK DAN KEKERUHAN PADA SISTEM RESIRKULASI BUDIDAYA KEPITING DENGAN TEKNOLOGI MEMBRAN BIOFILTER
Abstrak: Kepiting  merupakan  salah  satu  komoditas  perikanan  yang  bernilai  ekonomis.  Hambatan  yang  sering terjadi pada usaha budidaya kepiting di tambak adalah keterbatasan  lahan dan air. Aktifitas budidaya kepiting tidak terlepas dari limbah yang dihasilkan,yang dapat menyebabkan penurunan kualitas air  terutama dari sisa pakan, feses  dan  hasil  metabolisme  kepiting.  Limbah  yang  dihasilkan  seperti amoniak bersifat toksik pada konsentrasi tinggi serta kekeruhan yang tinggi dapat menyebabkan kematian pada kepiting.  Alternatif  teknologi  yang  digunakan  untuk  mengatasi  penurunan  produksi  kepiting  akibat  minimnya ketersediaan    lahan  dan  penurunan  kualitas  air  yaitu  sistem  resirkulasi  air  dengan  menggunakan  membran biofilter. Membran biofilter ini digunakan  untuk menjaga kualitas air yaitu untuk menyisihkan amoniak dengan kadar  tidak  lebih  dari  0,1  ppm  dan  menghilangkan  kekeruhan  sampai  <30  NTU. Biofilter digunakan untuk menyisihkan  amoniak dengan  proses  nitrifikasi  dan  denitrifikasi  dengan  menggunakan mikroorganisme  secara aerob  dan  anaerob.  Membran  yang  digunakan  untuk  mengurangi  kekeruhan  adalah    membran  ultrafiltrasi. Fluks  pada  membran  akan  menentukan  kinerja  membran.  Jika  fluks  menurun  85%  dari  fluks  awal,  hal  ini mengindikasikan  terjadinya  fouling  pada  memban.  Fouling  ini  dapat  diatasi  dengan  pencucian.  Salah  satunya adalah backwash. Penggunaan biofilter dapat menurunkan kadar amoniak dari 4,41 mg/L sampai 1,48 mg/L selama 7 hari. Turbiditi  dapat  diturunkan  dengan  menggunakan  membran  ultrafiltrasi.  Pada  membran  ultrafiltrasi pengendalian  fouling  dapat  dilakukan  dengan  backwash  30  menit  15  detik.  Hal  ini  ditunjukkan  dengan  fluks pada membran yang tinggi.
Kata kunci: kepiting, akuakultur, biofilter, membran ultrafiltrasi, amonia, kekeruhan, fouling
Penulis: Malida Fauzzia, Izza Rahmawati, Dr. I Nyoman Widiasa, ST.MT
Kode Jurnal: jpkimiadd130133
Share This :