HTML

Iklan

EKSTRAKSI KULIT PETAI SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN ALAMI DENGAN METODE DOMESTIC MICROWAVE MACERATION

EKSTRAKSI KULIT PETAI SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN ALAMI DENGAN METODE DOMESTIC MICROWAVE MACERATION
Abstrak: Penelitian  membuktikan  bahwa  petai  (Parkia  speciosa)  mengandung  antioksidan  berupa polifenol dan flavonoid yang bisa menangkal radikal bebas dan mampu mencegah bahkan mengatasi  beberapa  macam  penyakit  serta  dapat  berfungsi  sebagai  penangkap  anion superoksida  dan  lipid  superoksida  radikal,  serta  mengurangi  aktivitas  radikal  bebas superoksida. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh perbandingan padatan dan pelarut, konsentrasi etanol, dan waktu radiasi terhadap perolehan dan kadar senyawa  fenolik  atau  Total  Phenolic  Compound  (TPC)  ekstrak  kulit  petai  yang  diperoleh dengan metode ekstraksi domestic microwave maceration. Mula-mula kulit petai diblender tanpa penambahan air. Proses ekstraksi kulit petai dengan pelarut etanol dilakukan dengan bantuan microwave pada variasi perbandingan padatan dan pelarut, konsentrasi etanol dan waktu radiasi. Setelah itu, padatan dipisahkan dengan pelarutnya. Pelarut diuapkan untuk mendapatkan  ekstrak  serbuk  kulit  petai.  Ekstrak  serbuk  kulit  petai  dianalisis  untuk mengetahui perolehan dan TPC. Aktivitas antioksidan ekstrak juga dianalisis dan dinyatakan dalam nilai Inhibisi 50% (IC50). Proses ekstraksi kulit petai yang menghasilkan TPC tertinggi adalah  pada  perbandingan  padatan  dan  pelarut  1:5,  konsentrasi  etanol  96%,  dan  waktu radiasi 150 detik dengan nilai TPC yang diperoleh sebesar 41,43 g GAE (ekivalen asam galat) /100 g ekstrak kulit petai dan IC50 sebesar 364 µg/mL.
Kata kunci: kulit petai, domestic microwave, antioksidan, fenolik
Penulis: Agnes, Lois Olivia Widjaja, Aning Ayucitra, Nani Indraswati
Kode Jurnal: jpkimiadd130121
Share This :