Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari modifikasi tepung gadung (Dioscorea hispida Dennst) menggunakan minyak jahe sebagai agen cross – linking metode dispersi untuk memenuhi sifat fisikokimia standar tepung gandum. Sesuai dengan tujuan tersebut, akan diteliti pengaruh rasio molar minyak jahe dengan tepung gadung ( 1:2 dan 1:3). Waktu reaksi (30, 60, 90 dan 120 menit) dan suhu (30, 40 dan 50oC) tehadap water solubility, dan swelling power. Penelitian ini diawali dengan mencampur suspensi tepung gadung dan minyak jahe pada kondisi sesuai variabel, kemudian produknya dikeringkan dan dianalisis nilai swelling power dan water solubilitynya. Rasio minyak jahe : tepung gadung (1 : 3) dengan suhu 30oC dan waktu 60 menit adalah kondisi modifikasi terbaik yang diperoleh dari penelitian ini, dimana tepung gadung yang dimodifikasi memiliki water solubility dan swelling power yang sangat mirip dengan tepung gandum Amerika masing-masing yaitu 7,28 (g/100g) dan 7,9 (g/g). Kelemahan dari tepung gadung termodifikasi salah satunya adalah adanya aroma jahe yang tersisa.
Kata kunci: Cross-linking, tepung gadung, minyak jahe, swelling power, water solubility
Penulis: Siswanto, Thamrin Manurung, Sri Budiyati
Kode Jurnal: jpkimiadd120086
Share This :
comment 0 komentar
more_vert